Teh Hanya Untuk Sekali Buat, Ini Bahaya MInum Teh Yang Dipanaskan Ulang

Ayodibaca Teh merupakan minuman favorit bagi sebagian orang.

Tak sedikit juga yang terbiasa menyesap secangkir teh sebelum memulai aktivitas di pagi hari.

Apalagi minuman ini memang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya menjaga kesehatan gigi.
Teh Hanya Untuk Sekali Buat, Ini Bahaya MInum Teh Yang Dipanaskan Ulang - ayodibaca.com


Mengutip Kontan.co.id, para peneliti di Jepang telah membuktikan bahwa kebiasaan minum teh bisa berdampak baik bagi kesehatan gigi.

Teh dapat mencegah gigi berlubang, keropos atau gigi tanggal atau rontok.

"Teh mengubah pH di mulut Anda saat Anda meminumnya dan mungkin itulah yang mencegah gigi berlubang," kata Anna Ardine, manajer nutrisi klinis di Magee-Womens Hospital dari University of Pittsburgh Medical Center, AS.

Selain itu, teh juga berbeda dengan banyak minuman lain yang tidak mengikis email gigi.

Meski demikian, ada satu catatan penting tentang kebiasaan minum teh ini.

Sebaiknya kita tidak pernah minum teh sisa yang dipanaskan kembali.

Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, peneliti dengan tegas menjelaskan bahwa kebiasaan memanaskan kembali teh sisa semalaman sangat berbahaya.

Beth Howlett, perwakilan dari produsen Pukka Tea mengimbau agar konsumen tidak memanaskan kembali teh sisa, meskipun dengan alasan untuk menghemat atau meminimalkan sampah dapur.

"Kami tidak pernah menyarankan konsumen untuk memanaskan teh sisa semalaman. Karena selain aroma dan rasanya yang bisa berubah, daun teh yang telah terendam air selama beberapa jam sudah berisiko ditumbuhi bakteri," kata Howlett, dikutip dari Lifehacker.

Tidak jauh berbeda, Badan Standar Makanan Inggris juga menjelaskan hal ini.

Sangat berbahaya untuk memanaskan makanan dan minuman berulang kali karena ada risiko pertumbuhan bakteri pada makanan dan minuman tersebut.

Kemudian, laman Times of India menulis bahwa memanaskan kembali teh dapat mengurangi aroma, rasa, dan kandungan nutrisi dalam teh.

Selain itu, bila teh telah didiamkan selama kurang lebih 4 jam, ada risiko pertumbuhan bakteri dan jamur pada minuman teh.

Apalagi jika teh yang ada sudah dicampur susu atau krimer, maka risiko pertumbuhan bakteri akan lebih cepat dibandingkan teh tanpa campuran apapun.

Bahkan, sebagian kandungan minyak atsiri dalam teh yang berkhasiat menyehatkan tubuh akan hilang saat melewati proses pemanasan berulang.

Perlu ditekankan bahwa teh adalah minuman yang diseduh, bukan direbus.

Jadi didihkan dulu airnya, lalu gunakan untuk menyeduh teh bubuk.

Jika Anda ingin memanaskan kembali teh, jangan memanaskannya di atas api.

Masukkan teh ke dalam cangkir tahan panas, dan masukkan cangkir ke dalam mangkuk yang telah diisi air panas.

Cara ini cukup aman, tidak membuat nutrisi dalam teh rusak dan berkurang.

Minum teh yang sudah ditumbuhi bakteri atau jamur sangat berisiko melukai saluran pencernaan.

Parahnya, jamur dalam teh bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare, kram, sakit perut, bahkan mual dan muntah.

Ayodibaca | Sumber: https://www.msn.com/id-id/gayahidup/berita/bisa-bikin-mati-muda-tolong-jangan-pernah-minum-teh-sisa-yang-dipanaskan-ulang-perlahan-akan-rusak-organ-pencernaan/ar-AA124zC2?ocid=msedgntp&cvid=2d3517e853b342d9af83a8769335081b
Bagikan:

Posting Komentar

Top Ads

Middle Ads 1

Middle Ads 2

Bottom Ads